00

Kamis, 14 Maret 2013

Perselisihan Ternyata Punya 10 Manfaat

1. Memunculkan ide
    Saat berselisih, Anda akan membiarkan orang lain berusaha mengoreksi kesalahan kita. Sisi baiknya, pertengkaran mampu memunculkan hal dan ide kreatif yang sebelumnya tidak pernah Anda pikirkan.


2. Mendapatkan apa yang diinginkan
    Sebagian besar orang tidak mendapatkan apa yang diinginkan karena mereka kerap bungkam. Namun melalui perselisihan, terkadang semua perasaan terungkap dan membongkar keinginan terpendam seseorang.


3. Belajar fleksibel
    Berselisih secara adil adalah berusaha meyakinkan orang lain tentang pendapat Anda sekaligus belajar untuk fleksibel agar Anda juga bisa yakin dengan pendapat orang lain tersebut.


4. Belajar mendengar
    Perselisihan bisa berakhir dengan baik jika kedua belah pihak mau saling mendengarkan. Jadi redam dulu emosi untuk mengetahui apa maksud dari lawan bicara sebelum menyerangnya sembarangan.


5. Memahami kepribadian
    Saat terlibat perselisihan, Anda pasti akan belajar tentang pemikiran dan kepribadian orang lain. Dengan begitu, Anda tentu bisa lebih berhati-hati saat saat berurusan dengan orang yang sama.


6. Menemukan solusi
    Perselisihan tentu membutuhkan jalan keluar yang baik. Itulah manfaat penting dari berselisih, yaitu mendewasakan Anda dengan cara berusaha sekuat tenaga untuk menemukan solusi.

7. Berlatih komunikasi
    Semakin sering berselisih, semakin baik kemampuan Anda dalam berselisih. Bukan berarti Anda harus sering berselisih, namun untuk tidak takut menghadapinya dan menyelesaikan masalah itu.


8. Mengontrol diri
    Setelah sekian banyak perselisihan yang dialami, Anda seharusnya semakin bijak dalam menghadapinya. Sebab perselisihan juga mengajarkan Anda untuk mengontrol emosi diri sendiri.


9. Memahami perbedaan
    Setiap orang jelas memiliki pandangan yang berbeda-beda. Dengan berselisih, Anda pun akan semakin memahami perbedaan itu. Tidak ada yang salah dengan perbedaan jika Anda bisa menghargainya.

10. Membentuk reputasi
      Berselisih secara tidak langsung akan membentuk reputasi Anda pada khalayak umum. Jadi ketika berselisih, kontrol diri ada di tangan, apakah Anda mau dikenal sebagai pencipta atau penengah sebuah masalah.

Selasa, 05 Maret 2013

7 Sifat Yang Paling Di Suka Orang

Bagi kita seorang yang sosialis , berbaur dengan lingkungan sekitar adalah hal selalu menjadi rutinitas dan menjadi kebutuhan setiap hari nya.  Namun sadar atau tidak, soft skill atau kepribadian kita  akan berpengaruh terhadap kesuksesan kita. Satu contoh seorang sales marketing, jika mereka memiliki sikap yang tempramental, tentu produk yang ditawarkan akan tidak laku. Oleh sebab itu, Soft skill jauh lebih penting dari Hard Skill.. maka dari itu, kita perlu tahu sifat- sifat seseorang yang disukai oleh kebanyakan orang. Berikut ini adalah 7 sifat yang di sukai seseorang.


1. Ketulusan dan Keikhlasan
Ketulusan merupakan sifat yang paling disukai seseorang, karena orang yang memilki ketulusan biasanya tidak pernah mengharapkan apapun atas apa yang ia lakukan. Sehingga orang  yang bersama dengannya akan merasa bahwa ia adalah orang yang mau membantu tanpa mempunyai maksud tertentu. Ketulusan juga dapat membuat orang lain merasa aman dan dihargai karena yakin tidak akan dibodohi atau dibohongi. Orang yang tulus selalu mengatakan kebenaran, tidak suka mengada-ada, berpura-pura, mencari-cari alasan atau memutarbalikkan fakta. Prinsipnya “Ya di atas Ya dan Tidak di atas Tidak”. .

2. Kerendahan Hati
Seseorng yang memiliki sifat rendah hati, biasanya adalah orang yang berjiwa besar. Kenapa bisa dikatakan berjiwa besar . karena biasanya ia mau mengorbankan egonya demi menyenangkan orang lain. Berbeda dengan rendah diri yang merupakan kelemahan, kerendah hatian justru mengungkapkan kekuatan. Hanya orang yang kuat jiwanya yang bisa bersikap rendah hati. Ia seperti padi yang semakin berisi semakin menunduk. Orang yang rendah hati bisa mengakui dan menghargai keunggulan orang lain. Ia bisa membuat orang yang di atasnya merasa oke dan membuat orang yang di bawahnya tidak merasa minder.

3. Bertanggung Jawab
Orang yang bertanggung jawab akan melaksanakan kewajibannya dengan sungguh-sungguh. Kalau melakukan kesalahan, dia berani mengakuinya. Ketika mengalami kegagalan, dia tidak akan mencari kambing hitam untuk disalahkan. Bahkan kalau dia merasa kecewa dan sakit hati, dia tidak akan menyalahkan siapapun. Dia menyadari bahwa dirinya sendirilah yang bertanggung jawab atas apapun yang dialami dan dirasakannya. Orang yang bertanggung jawab adalah orang yang mempunyai potensi sebagai pemimpin.

4. Kesetiaan
Kesetiaan sudah menjadi barang langka & sangat tinggi harganya. Orang yang setia selalu bisa dipercaya dan diandalkan. Dia selalu menepati janji, punya komitmen yang kuat, rela berkorban dan tidak suka berkhianat.

5. Berfikir Positif
Orang yang selau berfikiran positif akan sangat mempengaruhi likungan sekelilingnya. Karena orang yang positif thinking akan berfikir bahwa semua nya itu mudah dan tak sulit, sehingga ia bisa memotivasi dirinya dan lingkungan untuk tetap semangat. Orang yang bersikap positif (positive thinking) selalu berusaha melihat segala sesuatu dari kacamata positif, bahkan dalam situasi yang buruk sekalipun. Dia lebih suka membicarakan kebaikan daripada keburukan orang lain, lebih suka bicara mengenai harapan daripada keputusasaan, lebih suka mencari solusi daripada frustasi, lebih suka memuji daripada mengecam, dan lain – lain.

6. Keceriaan
sifat ceria akan sangat berpengaruh terhadap lingkungan. Orang yang selau ceria akan membuat suasana sekelilingnya akan jauh lebih terasa hidup. Namun keceriaan tidak harus diartikan sebagai ekspresi wajah dan tubuh, tapi sikap hati. Orang yang ceria adalah orang yang bisa menikmati hidup, tidak suka mengeluh dan selalu berusaha meraih kegembiraan. Dia bisa mentertawakan situasi, orang lain, juga dirinya sendiri. Dia punya potensi untuk menghibur dan mendorong semangat orang lain.

7. Percaya Diri
Rasa percaya diri memungkinkan seseorang menerima dirinya sebagaimana adanya, menghargai dirinya dan menghargai orang lain. Orang yang percaya diri mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan dan situasi yang baru. Dia tahu apa yang harus dilakukannya dan melakukannya dengan baik.dan ia akan selalu optimis akan hidupnya.